Tubuh sehat, jiwa kuat



Sebagai wujud implementasi tanggungjawab sosial terhadap masyarakat luas, pada tanggal 12 Oktober 2008 PT. Bakrie Telecom yang diwakili oleh Majelis Taklim Esia melakukan kegitan Program layanan Kesehatan Masyarakat (Pengobatan Gratis) Bagi masyarakat yang kurang mampu. Kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari berbagai program Cooperate Sosial Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh BTEL.




Program Pengobatan gratis kali ini dilaksanakan di Kp. Sukawening Desa Jati Kec. Batujajar Kab. Bandung Barat bekerjasama dengan klinik Zakaria Bandung dan Pondok Pesantren Al-Falah yang menyediakan tempat kegiatannya.

Berikut Sekelumit tentang kondisi tempat dan situasi lokasi Tempat kegiatan:
Desa Jati adalah desa dimana dam (bendungan ) Waduk terbesar di Indonesia yaitu Waduk Saguling berada. Waduk Saguling adalah salahsatu waduk yang membendung aliran Sungai Citarum yang merupakan sungai terbesar di Jawa Barat. Waduk lainnya adalah Waduk Cirata dan Jatiluhur.


Kita bahas sedikit tentang waduknya juga ya…..
Waduk yang dibangun Tahun 1986 ini menghasilkan tenaga listrik sebesar 700 Mega Watt. Untuk pasokan listrik Jawa Bali. Namun lucunya (kalo boleh di bilang lucu sihh), Desa Jati baru merasakan listrik pada pertengahan Tahun 90-an. (Kasihan yach…)




Populasi masyarakat desa sebagian besar bekerja sebagai petani. Mereka menggarap lahan atau sawah tadah hujan karena tidak adanya saluran irigasi.




Terjadinya sedimentasi (berkurangnya kedalaman) karena adanya penurunan debit air akibat kemarau panjang, pembuangan limbah Industri yang dibuang ke waduk yang seenak udel mengakibatkan tingkat pencemaran yang parah. Malah bisa dikatagorikan pencemaran berat (eutrophic). Malah saking kotornya Waduk Saguling diibaratkan sebagai Septic tank raksasa. (Wuihh…ngerii nihh…)

Keadaan seperti ini berimbas kepada kualitas kesehatan masyarakat yang hidup di sekitar waduk yang kian menurun.


Pada kegiatan Program Layanan Kesehatan masyarakat kemarin, tak kurang dari 300 orang yang diobati. Walaupun masih dalam sekala kecil, semoga saja program ini memberi dampak yang positif bagi warga. Namun kalau dilihat dari respon mereka terlihat sangat antusias sekali dan warga berharap program-program seperti ini terus dilaksanakan secara berkesinambungan. Program seperti ini bak setetes hujan di tengah kemarau panjang. Dampaknya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat, Begitu pesan Bapak Kades, selaku wakil dari masyarakat.


Sampai jumpa di kegiatan sosial berikutnya. Semoga semakin banyak senyuman yang tercipta pada wajah-wajah saudara kita yang kurang beruntung.


Meminjam jargon minuman soda..." Yuk kita berbagi ceria dimana aja..."

Comments

Popular posts from this blog

Met Ultah Jakarta

Belajar dari Kisah Tragis Nisza Ismail dan Wang Yue

Semua Tentang Empat